Awal mula Genre Musik PowerViolence

Powerviolence adalah scene musik underground yang merebak di seluruh California terutama di akhir 1980-an dan awal 1990-an. Meskipun itu tidak benar-benar terbatas pada daerah ini, tampaknya mayoritas pelakunya yang paling berpengaruh berasal dari sana. Dalam style musiknya, Powerviolence mengambil blue print dari Hardcore Punk dan Grindcore, hanya ditambahkan tempo lagu bergaya spastik yang ekstrim. Kadang musiknya sangat cepat dan sebrutal Grindcore, tiba-tiba berubah menjadi sangat lambat selambat Sludge Metal, dan kemudian kembali cepat secepat Grindcore. Pada lain kasus, Powerviolence sering bisa disamarkan antara Grindcore dan Hardcore Punk, dimana ketukan yang blastbeat dan secepat Grindcore, namun riff dan vokalnya lebih mirip ke Hardcore Punk. Dan Chris Dodge-lah yang juga frontman dari band lain Powerviolence, SPAZZ yang sering merilis band-band pionir Power Violence dibawah labelnya, Slap A Ham Records. Dan band-band pionir dari PowerViolence ini seperti: No Comment, Infest, Gasp, Man Is The Bastard dan Crossed Out. Sayangnya, beberapa band yang disebutkan diatas ada yang bubar sebelum merilis album penuh, tapi mereka justru meninggalkan EP, demo dan kompilasi sangat berpengaruh, dan sangat produktif dalam list diskografi mereka.

Dalam proses penciptaannyapun Powerviolence terlihat sangat memiliki kemistri yang sangat ketat yang justru berbalik dari gaya easy-core dari musik Hardcore Punk dan Grindcore. Dimana sebuah band harus dapat bermain dengan tempo yang dapat berubah sporadis dari cepat ke sangat lambat yang kemudian diacak penempatannya. Ya, ini adalah sebuah tantangan besar buat band Powerviolence ketika mereka live, dimana intensitas musiknya tetap ada. Lagu-lagu seperti milik Crossed Out "Lowlife" dan milik No Comment "Downsided" bisa kita simak sebagai lagu yang mendefinisikan genre Powerviolence itu sendiri. Walaupun band-band seperti Man Is The Bastard menjadikan lebih varian, dengan menambahkan panjang durasi, drawn out ambient, dan juga sedikit menambahkan sentuhan Electronic dan Drone diantara kecepatan style grindcore. GASP, juga adalah band yang melemparkan unsur gitar psychedelic dan Power Electronics dalam konsepnya, dan inilah yang membuat sangat rumit jika kita apresiasikan sebagai bagian musik Grindcore atau Hardcore Punk.

Scene awal Power Violence ini sempat mati mulai awal hingga pertengahan 1990-an, karena kebanyakan dari band pionirnya bubar atau personilnya membuat band baru dengan konsep musik yang berbeda, tapi mereka meninggalkan rilisan asli (sering pada vinil satu ukuran saja) yang akhirnya banyak dicari. Namun sepanjang dekade 90'an hingga 2000-an banyak band-band Powerviolence muncul kembali, seperti Charles Bronson, Bucket Full of Teeth dan Hatred Surge. Belum lagi beberapa band Grindcore dan Hardcore Punk baru yang musiknya justru sangat terpengaruh oleh style Power Violence seperti Insect Warfare, Magrudergrind, PLF, In Disgust, Agoraphobic Nosebleed, Pig Destroyer, dan lainnya.